Penajam Paser Utara — Dalam upaya meningkatkan keamanan dan menekan angka kejahatan jalanan, Polres Penajam Paser Utara (PPU) menggelar Konferensi Pers hasil pelaksanaan Operasi Jaran Mahakam 2025 di Gedung Serba Guna Mapolres PPU, Jumat (7/11/2025).
Kegiatan ini menjadi wujud nyata komitmen Polres PPU dalam mewujudkan transparansi kinerja Polri sekaligus menunjukkan hasil nyata dari kerja keras jajaran dalam mengungkap berbagai tindak pidana pencurian kendaraan bermotor (curanmor) dan kejahatan konvensional lainnya.
Konferensi pers tersebut dipimpin oleh Wakapolres Penajam Paser Utara, Kompol Awan Kurnianto, S.H., yang hadir mewakili Kapolres PPU, AKBP Andreas Alek Danantara, S.I.K., M.M., M.Tr.S.O.U..
Turut hadir dalam kegiatan itu, Kasat Reskrim Polres PPU, AKP Dian Kusnawan, S.H., M.H., Kanit Reskrim Polsek Babulu, Ipda Ady Nusa, S.H., Kasihumas Polres PPU, Aipda Syafruddin, S.I.Kom, para Kapolsek jajaran yang diwakili, serta sejumlah awak media.
Dalam pemaparannya, Kompol Awan Kurnianto menjelaskan bahwa pelaksanaan Operasi Jaran Mahakam 2025 yang digelar selama dua pekan terakhir telah membuahkan hasil signifikan. Petugas berhasil mengungkap sejumlah kasus curanmor, pencurian dengan pemberatan (curat), hingga pencurian dengan kekerasan (curas) yang terjadi di wilayah hukum Polres PPU.
“Selama pelaksanaan Operasi Jaran ini, Satreskrim Polres PPU bersama Polsek jajaran berhasil mengamankan sejumlah pelaku berikut barang bukti hasil kejahatan. Operasi ini merupakan bentuk komitmen kami untuk menekan angka kejahatan jalanan, khususnya yang meresahkan masyarakat,” ujar Kompol Awan Kurnianto dalam keterangannya.
Dijelaskannya, operasi ini merupakan kegiatan rutin yang digelar secara terpusat untuk menindak tegas para pelaku kejahatan konvensional, terutama pencurian kendaraan bermotor yang sering kali menjadi keresahan masyarakat.
Dalam operasi tersebut, polisi berhasil mengamankan beberapa unit sepeda motor hasil curian, peralatan yang digunakan pelaku dalam menjalankan aksinya, serta menangkap sejumlah tersangka yang sebagian di antaranya merupakan residivis kasus serupa.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Penajam Paser Utara, AKP Dian Kusnawan, S.H., M.H., dalam kesempatan yang sama menambahkan bahwa keberhasilan pengungkapan ini tidak lepas dari kerja sama antara jajaran Polres dan Polsek, serta dukungan aktif masyarakat dalam memberikan informasi kepada kepolisian.
“Kami mengapresiasi kerja keras anggota di lapangan yang tidak kenal lelah dalam memburu para pelaku. Ke depan kami akan terus memperkuat patroli dan kegiatan intelijen untuk menekan angka curanmor di wilayah Penajam Paser Utara,” tegas AKP Dian Kusnawan.
Ia juga menegaskan bahwa setiap laporan masyarakat akan segera ditindaklanjuti secara cepat dan profesional. Pihaknya mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati dalam memarkir kendaraan, memasang kunci ganda, serta tidak meninggalkan barang berharga di motor atau mobil saat ditinggal.
“Kejahatan terjadi bukan hanya karena niat pelaku, tapi juga karena ada kesempatan. Oleh karena itu, kewaspadaan masyarakat menjadi kunci utama dalam mencegah terjadinya tindak pidana,” tambahnya.
Menutup konferensi pers, Wakapolres PPU Kompol Awan Kurnianto menegaskan bahwa Polres PPU akan terus meningkatkan kegiatan kepolisian bersifat preventif, preemtif, dan represif guna memastikan situasi kamtibmas tetap aman dan kondusif.
“Kami ingin masyarakat merasa aman dan terlindungi. Polres PPU akan terus hadir di tengah masyarakat, memberikan pelayanan terbaik, dan menindak tegas segala bentuk kejahatan,” pungkasnya.
Kegiatan konferensi pers berlangsung lancar, diakhiri dengan sesi tanya jawab bersama awak media, serta peninjauan barang bukti hasil operasi yang telah berhasil diamankan oleh Satreskrim Polres PPU.