Cegah Premanisme, Sat Samapta Polres PPU Intensifkan Patroli Dialogis di Malam Hari

Polres PPU Polda Kaltim — Dalam upaya menjaga kondusifitas wilayah serta mencegah munculnya aksi premanisme, Satuan Samapta Polres Penajam Paser Utara (PPU) meningkatkan kegiatan patroli dialogis terutama pada malam hari. Langkah ini dilakukan sebagai bentuk kehadiran polisi di tengah masyarakat dan upaya preventif terhadap potensi gangguan keamanan. Senin 01/12/2025

Kapolres PPU AKBP Andreas Alek Danantara, S.I.K., M.M., M.Tr.SOU, melalui Kasat Samapta AKP Wiji Santosa, menegaskan bahwa patroli dialogis menjadi salah satu strategi efektif dalam meminimalisir tindak kriminal, termasuk premanisme yang kerap memunculkan keresahan warga. Dalam patroli tersebut, petugas tidak hanya berkeliling, tetapi juga berdialog langsung dengan warga, pemilik usaha, serta kelompok masyarakat yang masih beraktivitas malam hari.

“Kami ingin memastikan situasi tetap aman dan masyarakat merasa nyaman. Pendekatan dialogis ini penting agar warga dapat menyampaikan langsung keluhan maupun informasi terkait potensi gangguan kamtibmas,” ujarnya.

Patroli dilakukan di sejumlah titik rawan seperti kawasan pertokoan, terminal, pusat keramaian, hingga lokasi yang dinilai berpotensi menjadi tempat berkumpulnya pelaku premanisme. Selain memberikan imbauan, petugas juga melakukan pemeriksaan ringan terhadap kendaraan dan individu yang dianggap mencurigakan.

Kasat Samapta AKP Wiji Santosa, menambahkan bahwa pihaknya mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga keamanan lingkungan dengan segera melaporkan jika melihat tindakan yang mengarah pada kriminalitas atau premanisme. “Keamanan tidak bisa hanya mengandalkan pihak kepolisian. Peran serta masyarakat sangat diperlukan,” tegasnya.

Dengan peningkatan patroli malam ini, Polres PPU berharap tercipta rasa aman serta menekan ruang gerak bagi pelaku kejahatan, sehingga situasi kamtibmas di wilayah Penajam Paser Utara tetap terjaga kondusif.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *