PENAJAM – Tingkat konsumsi masyarakat terhadap minyak goreng (migor) khususnya di bulan Ramadan meningkat drastis seiring dengan kebutuhan berbuka puasa dan sahur.
Memastikan ketersediaan minyak goreng, Kapolres PPU memerintahkan personelnya untuk monitoring persediaan bahan pokok terutama sembako, Minggu (24/4/2022).
Kapolres PPU AKBP Hendrik Hermawan S.I.K melalui Padal KRYD Iptu Endang menyampaikan bahwa kegiatan ini dilaksanakan bertujuan untuk memastikan stok ketersediaan minyak goreng dan harga jual yang sesuai dengan peraturan pemerintah, sehingga memberikan rasa nyaman kepada masyarakat.
Ia menghimbau kepada masyarakat, agar jangan panik karena ketersediaan minyak goreng aman untuk beberapa pekan depan.
“Secara keseluruhan pasokan minyak goreng di wilayah PPU aman,” ucap Endang.
Dari pengecekkan diperoleh informasi dari para pedagang dan agen retail minyak goreng, lanjutnya, bahwa saat ini stoknya masih mencukupi. Namun karena saat ini bulan suci Ramadan sehingga kebutuhan masyarakat akan minyak goreng sedikit meningkat, mengingat banyak kegiatan atau tradisi-tradisi masyarakat yang membutuhkan minyak goreng lebih banyak dibanding pada hari-hari biasanya.