Polres PPU – Suasana hangat dan penuh kebersamaan memenuhi acara “Jumat Curhat” yang digelar oleh Polsek Babulu, Kapolres Penajam Paser Utara AKBP Hendrik Eka Bahalwan S.H,.S.I.K Melalui Kapolsek Babulu IPTU Syaifuddin, dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pemilu damai menjelang Pemilihan Umum tahun 2024.
Dalam forum yang dihadiri oleh sejumlah warga dan tokoh masyarakat, Kapolsek Babulu IPTU Syaifuddin memberikan sambutan dengan menegaskan bahwa partisipasi aktif masyarakat adalah kunci keberhasilan pelaksanaan Pemilu 2024 yang damai dan adil. “Jumat Curhat kali ini kita fokus membahas tentang pemilu damai. Pemilu adalah ajang demokrasi di mana setiap suara memiliki nilai. Namun, yang lebih penting lagi adalah bagaimana kita menjaga proses ini berjalan dengan damai dan tanpa konflik,” ungkapnya.
Pada sesi curhatan tersebut, Kapolsek mendengarkan aspirasi, pertanyaan, dan kekhawatiran masyarakat terkait pelaksanaan Pemilu. Masyarakat diajak untuk menyampaikan pandangan mereka tentang bagaimana menjaga keamanan dan ketertiban selama proses pemilihan.
Dalam penjelasannya, Kapolsek menyoroti peran penting masyarakat dalam menciptakan pemilu yang damai. “Kami sebagai kepolisian siap memberikan perlindungan dan menjaga keamanan selama Pemilu, namun kami juga membutuhkan dukungan penuh dari masyarakat. Mari bersama-sama menciptakan lingkungan yang kondusif, menjauhi provokasi, dan menyelesaikan perbedaan pendapat dengan bijak,” tegasnya.
Selain itu, Kapolsek juga menyampaikan upaya preventif yang akan dilakukan oleh Polsek Babulu untuk memastikan kelancaran Pemilu. “Kami akan meningkatkan patroli, memberikan penyuluhan kepada masyarakat tentang pentingnya pemilu damai, dan bekerja sama dengan instansi terkait untuk menciptakan suasana yang aman dan tertib,” tambahnya.
Partisipasi aktif masyarakat dalam Jumat Curhat ini diharapkan dapat menjadi landasan bagi keberhasilan kampanye “Pemilu Damai” di wilayah Desa Babulu. Dengan melibatkan masyarakat secara langsung, Polsek Babulu berupaya menciptakan kesadaran kolektif akan pentingnya menjaga persatuan dan ketentraman selama proses demokrasi berlangsung.