Penajam – Untuk memastikan dan menjamin ketersedian minyak goreng di wilayah hukumnya, Kapolres Penajam Paser Utara (PPU) AKBP Hendrik Hermawan, S.I.K mengecek langsung ketersediaan minyak goreng di gudang distributor dan pasar, Selasa (22/3/2022).
“Langkah pengecekan dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya kelangkaan minyak goreng menjelang bulan suci Ramadan 1443 Hijriah,” kata Kapolres.
Pengecekan dilakukan bersama Kabag Ops kompol Ricky Sibarani, SH., Kasat Intelkam AKP Juwadi, Kasat Reskrim Iptu Dian Kusnawan, SH.,
Hal tersebut merupakan tindak lanjut arahan Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo tentang pengawasan terhadap kelangkaan minyak goreng baik di pasar modern maupun pasar tradisional. Kapolres bersama tim menyambangi gudang distributor PT. Artam Kumala Jaya Kelurahan Nipah-nipah dan di Pasar Induk Km. 04 Nenang Kecamatan Penajam., AKBP Hendrik tampak memeriksa langsung etalase-etalase yang memajang minyak goreng kemasan hingga minyak goreng curah. Selain itu dirinya juga berdialog dengan para pedagang serta pembeli di pasar tersebut.
AKBP Hendrik Hermawan, S.I.K., mengatakan, untuk wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara tidak terjadi kelangkaan minyak goreng dan stoknya masih mencukupi hingga satu bulan ke depan.
“Alhamdulillah untuk wilayah PPU tidak terjadi kelangkaan minyak goreng hingga satu bulan ke depan. Dan masyarakat hingga saat ini tidak terjadi kepanikan dalam membeli minyak goreng meskipun ada sedikit perubahan harga,” ujarnya. Lanjut AKBP Hendrik, pihaknya akan terus turun ke lapangan setiap harinya untuk mengecek stok minyak goreng. “Kami juga tentunya akan menindak secara tegas apabila kami mendapati adanya oknum-oknum yang melakukan penimbunan minyak goreng,” tandas AKBP Hendrik Hermawan.