Lima orang terduga pelaku penculikan dan pembunuhan tragis bocah bernama Aqilatunnisa Prisca Herlan (Aqila) asal Cilegon, berhasil ditangkap oleh aparat kepolisian. Aqila, yang sebelumnya dinyatakan hilang, ditemukan tewas dengan wajah dililit lakban di Pantai Cihara, Lebak, Banten, pada Kamis (19/9/2024). Para pelaku ditangkap di dua lokasi berbeda oleh tim gabungan Polres Cilegon.
Dua tersangka, RH dan SA, ditangkap di wilayah Kota Cilegon pada Jumat (20/9/2024), sedangkan tiga tersangka lainnya, E, YY, dan UJ, berhasil diamankan di Kabupaten Pandeglang pada Sabtu (21/9/2024). Kapolres Cilegon, melalui Kasatreskrim Polres Cilegon, AKP Hardi Meidikson Samula, mengonfirmasi bahwa dari lima tersangka yang ditangkap, satu pelaku memiliki hubungan pertemanan dengan ibu korban.
“Satu tersangka kebetulan adalah teman ibu korban. Mereka pernah menjadi tetangga saat tinggal di Kelurahan Ciwedus, Kecamatan Cilegon,” ujar Hardi saat ditemui di Mapolres Cilegon, Minggu (22/9/2024).
Dari lima pelaku yang diamankan, terdiri dari tiga perempuan dan dua laki-laki. Hardi menjelaskan bahwa salah satu tersangka perempuan berinisial E merupakan eksekutor yang menghabisi nyawa Aqila. “Eksekutor pembunuhan ini adalah perempuan berinisial E,” tegasnya. Namun, rincian lebih lanjut mengenai kronologis penculikan dan pembunuhan masih menunggu press conference resmi yang akan digelar oleh Polres Cilegon.
Menurut informasi awal, motif dari tindakan keji ini diduga terkait utang piutang, namun polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap seluruh detail kasus ini. “Motifnya salah satunya terkait utang piutang. Nanti besok kita akan memberikan keterangan lebih rinci dalam press release,” jelas Hardi.
Sebelumnya, mayat Aqila yang berusia 5 tahun ditemukan tergeletak di atas bebatuan di pinggir Pantai Cihara, Kabupaten Lebak. Saat ditemukan, korban mengenakan kaus biru toska bergambar karakter Disney, Daisy Duck, serta celana panjang biru bergambar Winnie The Pooh. Ciri-ciri tersebut cocok dengan laporan bocah hilang yang dilaporkan oleh keluarga Aqila sejak Selasa (17/9/2024), ketika ia menghilang di rumahnya saat sang ibu sedang menjemput ayahnya yang berada tidak jauh dari rumah mereka di Kelurahan Ciwedus, Cilegon.
Penemuan mayat Aqila dan penangkapan para pelaku penculikan dan pembunuhan ini telah mengguncang masyarakat Cilegon dan sekitarnya, yang kini menunggu kejelasan lebih lanjut dari pihak kepolisian.