Polres PPU Dukung Swasembada Pangan Lewat GPM Dan Panen Jagung

Penajam – Polres Penajam Paser Utara (PPU) terus memperkuat perannya dalam mendukung ketahanan pangan masyarakat. Pada Sabtu (27/9/2025), Polres PPU bersinergi dengan Bulog Kabupaten PPU melaksanakan Gerakan Pangan Murah (GPM) Serentak yang dirangkai dengan Panen Raya Jagung Kuartal III di Jl. Silkar Km.06 RT.17, Desa Girimukti, Kecamatan Penajam. Kegiatan ini merupakan dukungan nyata terhadap program Swasembada Pangan Tahun 2025.

Acara dihadiri langsung oleh Kapolres PPU AKBP Andreas Alek Danantara, S.I.K., M.M., M.Tr.SOU bersama Forkopimda Kabupaten PPU, Pejabat Utama Polres, Kepala Dinas Pertanian, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kepala BPS, serta kelompok tani Hamparan Sawit Lestari. Kehadiran berbagai unsur ini menunjukkan kuatnya kolaborasi dalam membangun ketahanan pangan di Benuo Taka.

Polres PPU bersama Bulog menyalurkan beras SPHP sebanyak 1.000 kilogram atau 200 sak kemasan 5 kilogram dengan harga Rp62.000 per sak. Antusias masyarakat begitu tinggi, tercatat sekitar 120 orang datang dan seluruh stok beras ludes terjual hanya dalam waktu singkat.

Sejumlah warga menyampaikan rasa syukurnya. “Alhamdulillah, berasnya lebih murah dari harga di pasaran. Ini sangat membantu kami, apalagi kebutuhan pokok sekarang sering naik turun. Terima kasih Polres PPU dan Bulog,” ungkap Ibu Nurhayati, salah satu ibu rumah tangga yang ikut membeli beras.

Kapolres PPU AKBP Andreas Alek Danantara menegaskan bahwa GPM ini adalah wujud nyata kehadiran Polri untuk masyarakat.
“Polri bersama Bulog hadir untuk memberikan solusi. Melalui Gerakan Pangan Murah, kami ingin membantu masyarakat memperoleh kebutuhan pokok dengan harga terjangkau, sekaligus menjaga stabilitas pangan. Sedangkan Panen Raya Jagung ini menjadi bukti kemandirian petani lokal menuju swasembada pangan yang berkelanjutan,” ujar Kapolres.

Tak kalah menarik, kegiatan ini juga dirangkai dengan Panen Raya Jagung Serentak Kuartal III. Hasil panen melimpah kelompok tani Desa Girimukti menambah semangat para petani.

“Kami senang sekali bisa panen bersama. Hasilnya cukup bagus dan mudah-mudahan bisa menopang kebutuhan masyarakat sekaligus menambah kesejahteraan petani,” tutur Sutrisno, salah seorang petani dari kelompok tani Hamparan Sawit Lestari.

Kegiatan berakhir sekitar pukul 13.00 Wita dalam keadaan aman, tertib, dan penuh suasana keakraban antara aparat kepolisian, pemerintah daerah, petani, dan masyarakat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *