Sepaku, 19 September 2025 – Polsek Sepaku menggelar kegiatan Jumat Curhat pada pagi hari ini, yang dihadiri oleh warga setempat, tokoh masyarakat, serta anggota kepolisian. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Polres Penajam Paser Utara (PPU), di bawah kepemimpinan AKBP Andreas Alek Danantara, SIK, MM, MTr.Sou, dalam menciptakan komunikasi yang lebih terbuka dan mendalam antara polisi dengan masyarakat. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolsek Sepaku, IPTU Syarifuddin SH, di balai desa setempat.
Jumat Curhat kali ini dihadiri oleh puluhan warga yang antusias menyampaikan berbagai aspirasi, keluhan, dan masukan mengenai berbagai isu keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah Sepaku. Dalam kesempatan tersebut, warga mengapresiasi program ini karena memberikan kesempatan untuk berbicara langsung dengan pihak kepolisian dan menyampaikan isu-isu yang mereka hadapi.
IPTU Syarifuddin SH, selaku Kapolsek Sepaku, dalam sambutannya menyampaikan bahwa Jumat Curhat ini adalah salah satu wujud komitmen Polsek Sepaku untuk mendengarkan keluhan masyarakat dan menciptakan suasana yang lebih dekat serta transparan antara aparat kepolisian dan masyarakat. “Kami ingin memastikan bahwa warga Sepaku merasa aman dan nyaman. Melalui kegiatan seperti ini, kami dapat mengetahui langsung masalah yang ada dan berusaha mencari solusi bersama,” ungkapnya.
Beberapa isu yang disoroti warga dalam kegiatan ini antara lain adalah meningkatnya kejahatan ringan, seperti pencurian motor, dan kekhawatiran akan maraknya peredaran narkoba di lingkungan sekitar. Salah satu warga mengungkapkan bahwa dirinya merasa lebih tenang dengan adanya kesempatan untuk berdiskusi langsung dengan pihak kepolisian. “Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini. Namun, kami berharap ada peningkatan patroli di malam hari, karena beberapa warga merasa khawatir dengan banyaknya kejadian pencurian di sekitar rumah,” katanya.
Selain itu, ada juga permintaan dari beberapa warga agar kepolisian lebih proaktif dalam memberikan edukasi mengenai bahaya narkoba, serta tindakan preventif lainnya yang dapat dilakukan oleh masyarakat dalam menjaga keamanan lingkungan. “Kami berharap polisi bisa lebih sering menggelar kegiatan patroli rutin di kawasan perumahan kami. Kami juga ingin ada sosialisasi lebih banyak terkait cara melaporkan kejadian-kejadian yang mencurigakan,” tambah warga lainnya, Nur Aini (42).
Menanggapi aspirasi tersebut, Kapolsek Sepaku, IPTU Syarifuddin SH, menyatakan akan segera merespon dan melakukan peningkatan patroli di jam-jam rawan, khususnya pada malam hari, guna mencegah tindak kriminalitas. “Kami akan menambah intensitas patroli, terutama di daerah-daerah yang dianggap rawan. Selain itu, kami juga akan bekerja sama dengan masyarakat untuk lebih giat memberikan informasi terkait potensi kejahatan,” tegasnya.
Kapolres PPU, AKBP Andreas Alek Danantara, SIK, MM, MTr.Sou, melalui Kapolsek Sepaku, juga menegaskan bahwa Jumat Curhat ini adalah salah satu cara untuk membangun kepercayaan dan kolaborasi antara polisi dan masyarakat. “Kami sangat mengapresiasi setiap masukan dan kritik yang disampaikan oleh warga. Hal ini menjadi bahan evaluasi untuk meningkatkan pelayanan kepolisian di wilayah Sepaku,” ujar Kapolres melalui Kapolsek.
Kegiatan Jumat Curhat ini berakhir dengan penyerahan simbolis bantuan sosial kepada beberapa warga kurang mampu yang hadir, serta pemberian brosur edukasi tentang pentingnya keamanan bersama.