Penajam Paser Utara , Waru – Lebih dari seribu lima ratus jamaah memadati Desa Bangun Mulya, Kecamatan Waru, Senin malam, dalam rangka Pengajian Akbar Haul Ke-4 almarhum H. Abdul Kowi Asnawi dan almarhumah Hj. Azizah Dwi Kuntari. Gelaran akbar ini berlangsung khidmat sekaligus aman, berkat pengamanan terpadu yang digelar aparat TNI, Polri, dan Banser NU. Selasa 26/08/2025.
Bupati PPU Mudyat Noor, S.Hut, Ketua DPRD Rauf Muin, hingga Dr. KH. Abdul Ghofur Maimun, MA Rais Syuriah PBNU turut hadir bersama para tokoh agama dan masyarakat. Kehadiran para pejabat daerah menegaskan pentingnya acara haul sebagai momentum spiritual sekaligus perekat kebersamaan masyarakat Waru.
Kapolres PPU AKBP Andreas Alek Danantara, S.I.K., M.M., M.Tr.SOU melalui Kapolsek Waru Iptu Lilik Sulistiya, SH menegaskan bahwa sinergitas tiga pilar pengamanan menjadi kunci suksesnya acara. “TNI-Polri bersama Banser menempatkan personel di titik strategis, dari akses masuk hingga area utama. Soliditas ini memastikan kegiatan keagamaan berskala besar tetap aman dan tertib hingga usai,” ucapnya.
Tercatat 6 personel Polri, 4 personel TNI, dan 15 anggota Banser dikerahkan. Mereka bekerja sama menjaga keamanan, mengatur arus jamaah, hingga mendukung kelancaran jalannya acara. Hasilnya, kegiatan yang diisi doa bersama, sholawat, tahlil, serta tausiyah dari KH. Abdul Ghofur Maimun berjalan lancar hingga pukul 22.50 WITA.
Haul ke-4 ini bukan hanya peringatan doa untuk almarhum, tetapi juga menjadi cerminan kuatnya ikatan sosial, keagamaan, dan keamanan masyarakat PPU. Soliditas TNI, Polri, dan Banser memberi pesan jelas: menjaga keamanan bukan hanya tugas aparat, tetapi tanggung jawab bersama seluruh elemen bangsa.