Penajam — Dalam upaya memperkuat kepercayaan publik sekaligus menjaga stabilitas keamanan di wilayah hukum Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kapolres PPU AKBP Andreas Alek Danantara, S.I.K., M.M., M.Tr.SOU, melalui Kapolsek Penajam IPTU Syaifudin, S.H, mengintensifkan pelaksanaan patroli dialogis di sejumlah titik strategis. Kegiatan ini menjadi salah satu program prioritas yang menekankan pendekatan humanis antara kepolisian dan masyarakat. Senin 17/11/2025
Kapolres PPU AKBP Andreas Alek Danantara, S.I.K., M.M., M.Tr.SOU, melalui Kapolsek Penajam IPTU Syaifudin, S.H, menuturkan bahwa patroli dialogis bukan sekadar rutinitas pengamanan, tetapi sarana membangun komunikasi dua arah dengan warga. Melalui percakapan langsung, polisi dapat menggali informasi, mendengarkan aspirasi, serta mengidentifikasi potensi kerawanan di lingkungan sekitar.
“Pendekatan dialogis membuat masyarakat merasa lebih dekat dengan polisi. Kami ingin memastikan kehadiran kami bukan hanya untuk penegakan hukum, tetapi juga sebagai mitra yang siap membantu,” ujarnya.
Dalam kegiatan patroli, petugas menyambangi pusat keramaian, permukiman, serta area rawan gangguan kamtibmas. Warga yang ditemui menyambut positif pola pendekatan tersebut, karena mereka dapat menyampaikan keluhan serta masukan terkait keamanan dengan lebih terbuka.
Kapolsek Penajam IPTU Syaifudin, S.H, menegaskan bahwa peningkatan patroli dialogis merupakan komitmen Polri untuk menghadirkan pelayanan yang responsif dan akuntabel. Ia berharap program ini tidak hanya meningkatkan rasa aman, tetapi juga memperkuat hubungan emosional antara polisi dan masyarakat.
Dengan penguatan komunikasi dan kehadiran yang konsisten di lapangan, Polsek Penajam menargetkan terciptanya lingkungan yang aman, kondusif, dan penuh rasa saling percaya. Patroli dialogis pun terus digiatkan sebagai wujud nyata polisi hadir untuk melayani dan melindungi masyarakat.